Indahnya Lingkungan Dengan Penghijauan
Indahnya Lingkungan Dengan Penghijauan
Kurangnya kesadaran masyarakat dalam
menata dan memelihara kelestarian lingkungan, telah mengakibatkan
kemerosotan kualitas lingkungan yang begitu parah. Hal ini hendaklah
menjadi perhatian khusus bagi pemerintah dalam menata kembali wilayah
Indonesia dari segala bentuk berbagai kerusakan lingkungan. Adanya
berbagai perubahan kondisi dan kualitas lingkungan tentunya akan bisa
berpengaruh buruk terhadap manusia. Beragam bentuk kerusakan lingkungan,
seperti pencemaran udara, pencemaran air, banjir, longsor, kebakaran
hutan, krisis air bersih. Hal ini lama kelamaan akan dapat berdampak
global pada lingkungan, khususnya bagi kesehatan masyarakat sendiri.
Manusia memang terkadang tenggelam dalam
rangkaian kegiatan yang terlalu berlebihan dan tidak memperhatikan
kepentingan lainnya. Dalam konteks ini, tidaklah berlebihan jika gerakan
ramah lingkungan pun bisa kembali digalakkan melalui Pemerintah Daerah
(Pemda) kepada masyarakat secara menyeluruh. Sebab, dalam rangka menjaga
dan memelihara kelestarian lingkungan hidup, sangatlah perlu adanya
kerja sama yang baik antara pemerintah dengan masyarakat sendiri.
Berbagai bencana alam yang sering melanda sebagian wilayah di negara
kita pada dasarnya merupakan akibat kurangnya kesadaran masyarakat dalam
menata dan memelihara kelestarian lingkungan.
Masalah lingkungan, seperti bencana
banjir, bencana kekeringan, tanah longsor, kebakaran hutan, masalah
sampah, dan meningkatnya kadar polusi udara merupakan masalah lingkungan
yang bukan tergolong sepele.hal tersebut tidak terselesaikannya atau
berlarut-larutnya masalah lingkungan akan menghancurkan potensi
pemenuhan generasi mendatang. Pembangunan di berbagai daerah di
Indonesia hendaklah bisa memperhatikan ekosistem di sekitarnya.
Janganlah, eksistensi lingkungan dikesampingkan oleh dalih penataan kota
tanpa menghiraukan kelestarian dan kenyamanan lingkungannya.
Upaya dalam menata dan memelihara
kelestarian lingkungan, tidaklah hanya mengandalkan pemerintah saja,
namun lebih jauh masyarakat pun mempunyai peranan penting dalam upaya
mewujudkan hal itu. Di antaranya yaitu dengan pola pendidikan melalui
berbagai penyuluhan-penyuluhan tentang pentingnya menata dan memelihara
kelestarian lingkungan hidup. Membangun kesadaran masyarakat yang
mempunyai wawasan lingkungan yang luas merupakan “pilar” dalam menjaga
kondisi lingkungan benar-benar jauh dari berbagai sumber pengrusakan dan
pencemaran lingkungan. Sebab, pada dasarnya masalah lingkungan yang
mengakibatkan kerusakan lingkungan disebabkan oleh tangan-tangan manusia
itu sendiri. Masyarakat yang berwawasan lingkungan dengan etika atau
moral lingkungan yang tinggi benar-benar dibutuhkan dalam setiap
pembangunan di Indonesia. Tak terkecuali adanya penegakan hukum
lingkungan secara tegas dan terarah. Lebih jauh, dengan mengacu pada hal
tersebut setidaknya wawasan lingkungan maupun ilmu pengetahuan dan
teknologi akan mengarah pada pemeliharaan dan pelestarian lingkungan
hidup. Masalah lingkungan, seperti halnya banjir, tanah longsor dan
kelangkaan air bersih yang sering terjadi di sebagian wilayah di
Indonesia, memang merupakan permasalahan global. Bukan saja menimpa
Indonesia, namun di negara-negara lain pun juga ikut merasakan. Walaupun
sering dilanda banjir di musim penghujan, Indonesia dalam waktu
tertentu juga mengalami kelangkaan air bersih, terutama untuk keperluan
pertanian. Hal ini merupakan bukti konkret akibat kurangnya kesadaran
masyarakat kita dalam berwawasan lingkungan. Jika hal ini dibiarkan, ini
akan berpengaruh pula terhadap kualitas kesehatan masyarakat Indonesia
secara keseluruhan.
Penghijauan lingkungan di wilayah Indonesia haruslah kembali diupayakan dan digalakkan kembali. Manusia sebagai khalifah fil-ardhi
bertanggung jawab memakmurkan bumi atau menjadi pelaksana penghijauan
lingkungan. Sesuai dengan firman Allah SWT dalam Alquran, berbunyi;
“Dan-Dialah yang menjadikan kamu di bumi, dan Dia menjadikan kamu
penduduknya kepadanya (untuk memakmurkannya”). (QS. Hud : 61).
Adapun penggunaan dan perbaikan kulit
bumi lewat penghijauan adalah termasuk kegiatan beribadah kepada Allah
SWT. Hal ini pun sesuai dengan hadis Rasulullah SAW, yang berbunyi;
“Tidaklah seorang pun menanam pohon tanaman, kecuali Allah tulis baginya
pahala (ganjaran) sesuai dengan buah (manfaat) yang dihasilkan oleh
tanaman itu”. (HR. Ahmad).
Dengan adanya penerapan penghijauan
lingkungan di Indonesia diharapkan bisa menjadi salah satu alternatif
dalam menata dan memelihara kelestarian lingkungan hidup di wilayah
Indonesia. Disamping adanya kesadaran masyarakat yang tinggi dalam
memelihara dan melestarikan lingkungan hidup dalam rangka mengantisipasi
dari segala bentuk pengrusakan dan pencemaran lingkungan. Pembangunan
Indonesia yang berwawasan lingkungan merupakan dasar dalam menciptakan
suasana keindahan dan kenyamanan lingkungan, terutama dalam meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat Indonesia yang optimal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar